Media Inspirasi Masa Kini
Indeks

Inilah Cara Pemprov Lampung Mencetak Petani Milenial Super dengan Beasiswa dan Teknologi Canggih! Jangan Lewatkan!

HarianLampung.co.id – Pemberian Beasiswa untuk Anak Petani di Lampung, Upaya Membangun Petani Milenial

Pemerintah Provinsi Lampung telah menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan jumlah petani milenial di daerahnya melalui pemberian beasiswa kepada anak petani di 15 kabupaten dan kota di Provinsi Lampung. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTPH) Provinsi Lampung, Bani Ispriyanto, dalam sebuah wawancara di Bandarlampung.

Menurut Bani, pemberian beasiswa tersebut tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pertanian, tetapi juga sebagai langkah untuk menumbuhkan petani milenial di Lampung. Dengan harapan bahwa para penerima beasiswa tersebut akan kembali ke desa setelah menyelesaikan pendidikan mereka di Politeknik Negeri Lampung (Polinela), dan mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh untuk mengembangkan pertanian di kampung halaman mereka.

Bani juga menekankan pentingnya regenerasi di sektor pertanian, karena saat ini masih sedikit generasi muda yang memiliki kesadaran untuk mengembangkan sektor pertanian, terutama sebagai petani milenial. Oleh karena itu, pemberian beasiswa diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para penerima tentang pentingnya peran mereka dalam sektor pertanian.

Tidak hanya memberikan beasiswa, pemerintah daerah juga tengah mengembangkan konsep smart farming atau pengelolaan lahan pertanian dengan memanfaatkan teknologi. Hal ini bertujuan untuk mendukung para petani milenial dalam mengembangkan pertanian dengan lebih efisien dan cermat, terutama dalam hal pengaturan pupuk dan pengendalian hama.

Salah satu contoh keberhasilan dari program ini adalah di daerah Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, di mana terdapat sekelompok anak muda yang aktif mengembangkan sektor pertanian meskipun bukan berasal dari latar belakang pertanian. Mereka memilih untuk tetap berada di desa dan mengembangkan lahan pertanian di sana, sebagai upaya untuk memajukan dan membangun kesejahteraan kampung halaman mereka.

Pemerintah daerah juga sedang merintis penerapan smart farming dengan bekerja sama dengan Balai Pelatihan Pertanian Lampung. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan teknologi pertanian di Lampung, sehingga dapat menjaga Lampung sebagai lumbung pangan yang terus berkelanjutan.

Dengan berbagai upaya ini, diharapkan Lampung dapat menjadi contoh dalam membangun petani milenial yang visioner dan berkomitmen dalam mengembangkan sektor pertanian di daerahnya. Semoga generasi petani milenial ini dapat menjadi motor penggerak dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Lampung.