HarianLampung.co.id – Seorang anak perempuan berusia 10 tahun, Sakina, dilaporkan hilang sejak Minggu siang di Desa Lalowosula, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara. Kejadian tragis ini terjadi saat Sakina bersama adiknya, Sahril (7), sedang berenang di sungai yang berada di dekat rumah mereka.
Kabar mengenai hilangnya Sakina pertama kali disampaikan oleh ayahnya, Hartono, setelah sang anak tidak pulang ke rumah. Pakaian dan sandal Sakina ditemukan di tepi sungai, menguatkan dugaan bahwa korban tenggelam dalam kejadian tersebut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amirudin AS, menjelaskan bahwa tim penyelamat dari Pos SAR Kolaka segera dikerahkan untuk melakukan pencarian di sekitar area sungai tempat Sakina diduga tenggelam. Usaha pencarian ini juga melibatkan partisipasi dari warga setempat yang turut membantu dalam mencari korban.
Saat kejadian terjadi, Sakina dan adiknya sedang bermain di sekitar sungai sekitar pukul 13.00 Wita. Namun, keberadaan keduanya tidak diketahui hingga Sahril pulang sendirian ke rumah pada pukul 15.00 Wita. Orang tua korban telah berusaha mencari Sakina ke segala penjuru namun belum membuahkan hasil. Kondisi ini kemudian mendorong mereka untuk meminta bantuan kepada warga sekitar.
Dengan temuan pakaian dan sandal yang ditinggalkan oleh Sakina di tepi sungai, tim penyelamat berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan korban. Mereka melakukan penyisiran di sepanjang sungai, berharap dapat menemukan jejak atau petunjuk lain yang dapat membantu dalam pencarian.
Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi semua orang tua dan anak-anak untuk lebih berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar perairan. Sungai atau danau yang terlihat tenang sekalipun memiliki potensi bahaya yang tidak bisa dianggap remeh. Semoga Sakina segera ditemukan dan selamat dari kejadian ini.