HarianLampung.co.id – PMI Bandarlampung Diminta Berkontribusi Maksimal dalam Memenuhi Kebutuhan Darah
Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, menegaskan pentingnya kontribusi Palang Merah Indonesia (PMI) setempat dalam memenuhi kebutuhan darah masyarakat kota ini. Dalam sebuah pernyataan di Bandarlampung pada hari Rabu, ia menyatakan harapannya agar PMI Bandarlampung dapat memberikan kontribusi maksimal dalam menyediakan darah bagi warga yang membutuhkan.
Untuk mendukung operasional PMI, Pemkot Bandarlampung akan mengalokasikan dana sebesar Rp10 miliar kurang lebih dari Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) murni. Dana tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan alat transfusi darah serta instalasi penyimpanan darah.
Ketua PMI Kota Bandarlampung, Deddy Amarullah, juga turut berharap agar peningkatan infrastruktur dan sarana prasarana yang dibutuhkan oleh PMI segera terealisasi. Peningkatan instalasi transfusi darah dan bank darah diharapkan dapat meningkatkan kapasitas untuk menampung stok darah lebih banyak.
Deddy Amarullah, yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bandarlampung, menambahkan bahwa dengan peningkatan sarana dan prasarana di PMI Kota Bandarlampung, diharapkan masyarakat tidak perlu lagi mengantri di PMI Pembina. Selain itu, PMI juga akan memberikan subsidi kantong darah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah.
“Dengan adanya subsidi kantong darah, diharapkan biaya untuk mendapatkan darah tidak lagi menjadi hambatan bagi masyarakat yang membutuhkannya. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kami demi memenuhi kebutuhan darah masyarakat,” ujar Deddy Amarullah.
Selain itu, Pemkot Bandarlampung juga akan terus berkoordinasi dengan PMI Bandarlampung untuk memastikan bahwa kebutuhan darah masyarakat selalu terpenuhi. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah dan PMI, diharapkan pelayanan kesehatan terutama terkait transfusi darah di Kota Bandarlampung dapat terjamin dengan baik.
Dengan adanya komitmen dari Pemkot Bandarlampung dan PMI Bandarlampung untuk bekerja sama dalam memenuhi kebutuhan darah masyarakat, diharapkan bahwa ketersediaan darah di kota ini dapat terjamin dan masyarakat yang membutuhkan darah dapat mendapatkan pelayanan yang cepat dan berkualitas.