Media Inspirasi Masa Kini
Indeks

Karutan Bandarlampung Ancam Tindak Tegas Anggota yang Terlibat Judi Online! Ini Konsekuensinya

HarianLampung.co.id – Karutan Rutan Bandarlampung Ancam Tindak Tegas Anggota Terlibat Judi Online

Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas I Bandarlampung, Iwan Setiawan, dengan tegas mengancam akan menindak anggotanya yang terlibat dalam permainan judi online. Ancaman tersebut disampaikannya saat melaksanakan apel pagi di Rutan Bandarlampung pada hari Kamis.

Dengan sikap tegasnya, Iwan Setiawan bertujuan agar seluruh pegawai pemasyarakatan, khususnya di Rutan Bandarlampung, dapat menjaga nama baik institusi tersebut dan tidak melakukan perbuatan yang akan merugikan nama baik institusi maupun diri sendiri.

“Kita harus menjaga nama baik institusi dan tidak boleh ada toleransi terhadap perilaku yang melanggar hukum. Oleh karena itu, saya tidak ingin mendengar kabar adanya anggota yang terlibat dalam judi online,” tegasnya.

Karutan juga menegaskan bahwa seluruh jajaran lembaga telah bergerak untuk melaksanakan berbagai langkah pencegahan terhadap perjudian online. Langkah-langkah pencegahan tersebut mencakup peningkatan pengawasan dan pemantauan terhadap aktivitas petugas di Rutan Bandarlampung.

“Peringatan ini diharapkan menjadi pengingat bagi seluruh petugas Rutan Bandarlampung untuk tetap menjaga etika dan moral dalam menjalankan tugas sehari-hari,” ujarnya.

“Saya ingin menekankan bahwa sebagai petugas rutan, kita harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, terutama bagi warga binaan yang sedang kita awasi. Judi online tidak hanya merusak moral, tetapi juga dapat mengganggu kinerja dan fokus petugas dalam menjalankan tugasnya,” tambahnya.

Artikel Terkait:
– Polresta Bandarlampung Ingatkan Personel untuk Tidak Terlibat dalam Judi Online
– Kemenag Lampung Minta Khatib Sampaikan Bahaya Judi Online dalam Khutbah
– Pemprov Lampung Siap Memberikan Hukuman Disiplin kepada ASN Pengguna Judi Online

Dengan pernyataan tegas dari Karutan Rutan Bandarlampung, diharapkan bahwa seluruh anggota lembaga tersebut dapat menghindari terlibat dalam perjudian online dan tetap menjaga integritas serta profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. Hal ini juga sebagai upaya untuk memberikan contoh yang baik bagi masyarakat dan warga binaan yang menjadi tanggung jawab mereka.