HarianLampung.co.id – Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali membuat gebrakan dengan dua kali erupsi yang terjadi pada Jumat, 5 Juli 2024. Erupsi pertama terjadi pada pukul 07.09 WIT, diikuti oleh erupsi kedua pada pukul 12.56 WIT. Tinggi kolom abu vulkanik yang diluncurkan mencapai 3000 meter atau setara dengan 3 kilometer di atas puncak gunung yang menjulang gagah.
Axl Roeroe, Petugas Pos Gunung Api, memberikan keterangan terkait kejadian ini. “Terjadi erupsi Gunung Ibu pada hari Jumat, 05 Juli 2024, pukul 07:09 WIT, dengan tinggi kolom abu teramati mencapai ± 3000 m di atas puncak,” ungkapnya.
Hingga pukul 12.56 WIT, kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal yang menjulur ke arah utara dan barat laut. Erupsi tersebut terekam jelas dalam seismograf dengan amplitudo maksimum mencapai 28 mm dan durasi sekitar 126 detik.
Roeroe juga mengingatkan agar masyarakat di sekitar Gunung Ibu serta pengunjung atau wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius 4 km dari gunung dan perluasan sektoral hingga 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker), dan mata (kacamata),” imbau Roeroe.
Erupsi Gunung Ibu ini menjadi sorotan utama bagi para peneliti dan pengamat gunung api. Aktivitas vulkanik yang terjadi di gunung ini selalu menarik perhatian karena potensi bahaya yang bisa ditimbulkannya. Tidak hanya itu, keindahan alam sekitar Gunung Ibu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keelokan Maluku Utara.
Dengan adanya peringatan dan himbauan yang disampaikan oleh pihak berwenang, diharapkan masyarakat dan pengunjung dapat lebih waspada dan mengikuti petunjuk yang diberikan untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan. Selalu penting untuk selalu memperhatikan informasi terbaru terkait Gunung Ibu agar dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat terjadi akibat aktivitas vulkanik yang tidak terduga.