Media Inspirasi Masa Kini
Indeks
News  

Skandal Polisi Bubarkan Acara Khitanan dengan Tembakan: Propam Polda Lampung Langsung Bertindak

HarianLampung.co.id – Aksi Polisi Bubarkan Acara Khitanan di Lampung Utara, Diperiksa Bid Propam Polda Lampung

BANDARLAMPUNG – Insiden menegangkan terjadi di Lampung Utara ketika personel polisi membubarkan acara khitanan dengan tembakan peringatan. Hal ini membuat Bid Propam Polda Lampung turun tangan untuk melakukan pemeriksaan terhadap petugas yang terlibat dalam insiden tersebut.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik, mengungkapkan hal ini saat dikonfirmasi pada Senin (15/7/2024). “Setelah kejadian di acara hajatan khitanan di Kelurahan Tanjung Senang, Lampung Utara, petugas kami sedang menjalani pemeriksaan oleh Bid Propam Polda Lampung bekerja sama dengan Sie Propam Polres Lampung Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.

Terkait izin keramaian, Umi menjelaskan bahwa acara khitanan tersebut memiliki surat rekomendasi dari Polsek Kotabumi Kota. “Saat ini tidak ada surat izin resmi atau permohonan ijin keramaian dari Polres atau yang diminta oleh keluarga ke Polres Lampung Utara. Surat rekomendasi hanya dikeluarkan oleh Polsek setempat,” tambahnya.

Umi juga menyebutkan bahwa berdasarkan Surat Edaran Kabupaten Lampung Utara, kegiatan keramaian hanya boleh berlangsung hingga pukul 17.00 WIB. “Meskipun kegiatan keramaian seharusnya berakhir pada pukul 17.00 WIB sesuai SE Kabupaten Lampung Utara, namun kepolisian masih memberikan toleransi hingga pukul 18.00 WIB,” jelasnya.

Namun, pada kasus ini, masyarakat tidak mematuhi Perda tersebut dan melanjutkan acara hingga pukul 22.00 WIB. Insiden ini menjadi sorotan karena aksi polisi yang harus membubarkan acara dengan tembakan peringatan, memicu kekhawatiran dan kebingungan di tengah masyarakat.

Dengan adanya pemeriksaan yang dilakukan oleh Bid Propam Polda Lampung, diharapkan dapat terungkap klarifikasi atas insiden tersebut. Pihak kepolisian juga diharapkan dapat memberikan penjelasan yang transparan kepada masyarakat terkait tindakan yang diambil dalam situasi tersebut.

Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu mematuhi aturan yang berlaku terkait kegiatan keramaian dan acara publik agar dapat terhindar dari insiden yang tidak diinginkan. Semoga dengan adanya pemeriksaan ini, dapat terungkap fakta sebenarnya dan langkah yang tepat dapat diambil untuk menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.