Media Inspirasi Masa Kini
Indeks
News  

Breaking News: 21 Muda-mudi Diciduk Saat Ngamar Bareng di Hotel dalam Razia Pasangan Mesum

HarianLampung.co.id – Sebanyak 21 muda-mudi digaruk dalam operasi penyakit masyarakat yang dilakukan oleh Satuan Pamong Praja (Satpol PP) di Kota Padang. Mereka tertangkap sedang bermalam bersama saat petugas merazia hotel dan kos-kosan di Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Selasa (16/7/2024) dini hari.

Tim Satpol PP Kota Padang yang dipimpin oleh Kasi Opsdal Eka Putra Irwandi dan Kasi Lidik Riko Afriwan menyasar lima penginapan di Padang Utara. Mereka melakukan pemeriksaan terhadap tamu-tamu yang menginap, dan jika ada yang berpasangan dalam satu kamar, maka harus dapat menunjukkan bukti pernikahan yang sah atau status sebagai suami-istri.

Menurut Plh Kasatpol PP Kota Padang, Saraman, “Saat kami melakukan pemeriksaan terhadap kamar hotel di kawasan Padang Utara, mereka tidak mampu menunjukkan bukti pernikahan yang sah. Oleh karena itu, petugas langsung mengamankan 21 orang muda-mudi, termasuk sembilan pasangan yang tertangkap.”

Saraman juga menambahkan, “Selain itu, terdapat dua orang pria dan satu wanita yang berada dalam satu kamar tanpa ikatan pernikahan, mereka langsung diamankan ke Mako Pol PP Padang.”

Pasangan yang tertangkap akan diserahkan kepada Penegak Pegawai Negeri Sipil (PPNS) untuk diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Mereka akan didata dan pihak keluarga mereka akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

Saraman berharap agar pemilik penginapan, kos-kosan, atau hotel lebih ketat dalam mengawasi penyewa mereka. Lebih baik bertanya apakah mereka merupakan pasangan yang sah atau tidak, demi menjaga norma-norma yang berlaku serta menjaga Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat di Kota Padang.

Dengan demikian, operasi penyakit masyarakat yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Padang diharapkan dapat memberikan efek jera bagi muda-mudi yang melanggar aturan dan juga sebagai upaya dalam menjaga moralitas dan ketertiban di masyarakat. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang di masa mendatang.