HarianLampung.co.id – Gunung Ibu, salah satu gunung berapi yang terletak di Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menghebohkan publik dengan erupsinya pada Sabtu (20/7/2024) pagi. Erupsi tersebut tercatat terjadi sekitar pukul 08.04 WIT, dengan meluncurkan kolom abu vulkanis setinggi 1.200 meter di atas puncak gunung.
Petugas Pos Gunung Api, Gradita Trihadi, mengungkapkan bahwa tinggi kolom letusan mencapai ± 1200 meter di atas puncak gunung. Kolom abu yang teramati berwarna hitam dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah timur laut. Erupsi ini juga terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 10 mm dan durasi 91 detik.
Menyikapi hal ini, Gradita memberikan himbauan kepada masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dari gunung serta perluasan sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu. Selain itu, jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker), dan mata (kacamata) sebagai langkah pencegahan.
Erupsi Gunung Ibu ini menjadi peringatan bagi masyarakat sekitar untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya yang dapat ditimbulkan oleh aktivitas gunung berapi. Sebagai informasi tambahan, Anda dapat memperoleh berita terkini dan terupdate dari Okezone dengan satu akun di ORION. Jangan lewatkan kesempatan untuk mendaftar sekarang dan ikuti berbagai kejutan menarik lainnya.
Tetap ikuti berita terbaru setiap hari dengan mengikuti WhatsApp Channel Okezone untuk mendapatkan update berita terkini secara cepat dan akurat. Gunakan kesempatan ini untuk selalu up to date dengan informasi terbaru dari seluruh dunia. Semoga informasi ini bermanfaat dan tetap waspada terhadap situasi Gunung Ibu yang sedang dalam kondisi erupsi.