HarianLampung.co.id – Calon Wakil Gubernur Lampung Nomor Urut 01, Sutono dan Nomor Urut 02, Jihan Nurlela, sepakat bahwa aksesibilitas bagi difabel merupakan salah satu permasalahan sosial yang harus diprioritaskan.
Dalam debat publik yang berlangsung di Bandarlampung, kedua pasangan cawagub ini menekankan pentingnya kebijakan pemerintah yang dapat meningkatkan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas. Mereka setuju bahwa keadilan bagi difabel harus menjadi prinsip utama dalam merancang kebijakan untuk memastikan aksesibilitas yang merata bagi semua.
Jihan juga menyoroti pentingnya kesetaraan gender dan perlindungan terhadap anak-anak dari kekerasan. Jika terpilih, pasangan Mirza-Jihan akan fokus pada hak-hak perempuan dan mendorong kabupaten dan kota untuk menjadi kota layak anak.
Sutono juga mendukung peningkatan aksesibilitas bagi difabel sebagai prioritas utama. Namun, menurutnya, masalah kemiskinan dan pengangguran juga harus menjadi fokus utama pemimpin kedepan. Upaya untuk mengurangi kemiskinan dan memberikan pelatihan kepada anak muda agar dapat mengurangi angka pengangguran harus menjadi prioritas.
Debat publik yang diselenggarakan oleh KPU Lampung ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada masyarakat mengenai visi dan misi dari kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Tema yang diangkat dalam debat kali ini adalah “Hukum, Pemerintahan, dan Sosial Budaya”.