Respons Netizen
Kritik utama terhadap permainan ini adalah karena ilustrasinya yang dianggap melampaui batas wajar.
Meski terdapat deskripsi yang menyebutkan bahwa permainan ini hanya untuk orang dewasa, banyak pihak menyayangkan distribusinya yang bebas di toko-toko online, sehingga berpotensi diakses oleh khalayak yang tidak semestinya.
Baca Juga : Video Rekaman CCTV: Bimo Aryo Tejo dan Selingkuhan “Ngamar” 3 Kali
Munculnya permainan seperti ular tangga pink mengingatkan kita pentingnya kewaspadaan dalam memilih konten yang diakses.
Terlebih, dengan distribusi yang begitu mudah melalui platform digital, kontrol dan pengawasan menjadi kunci untuk menjaga agar konten dewasa tetap pada jalurnya.
Link Video ==> Kata Kunci “Ular Tangga Pink”, “Auraprin x Black Panda”
Apa pendapatmu tentang tren video dan permainan semacam ini? Bagikan pemikiranmu di kolom komentar!