HarianLampung.co.id – Proses pemadaman api di Gudang BBM berlangsung selama 14 jam sebelum berhasil dipadamkan oleh petugas pada pukul 04.30 WIB dini hari. Kabid Pemadaman dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandarlampung, Irman Saputra, mengatakan bahwa dalam proses pemadaman tersebut, Damkarmat Bandarlampung mengerahkan 16 mobil pemadam, terdiri dari enam mobil suplai dan sembilan mobil pemadam kebakaran.
Selain itu, dua unit mobil bantuan suplai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga turut dikerahkan untuk membantu proses pemadaman. Total, petugas menggunakan 86 tanki air yang setara dengan 370.000 liter untuk memadamkan api di gudang tersebut.
Menurut keterangan dari pemilik gudang, Erwin, kebakaran terjadi akibat korsleting instalasi listrik yang sedang diperbaiki oleh salah satu karyawan. Percikan api dari korsleting tersebut menyambar sisa BBM di gudang dan memicu kebakaran yang cepat membesar. Penyelidikan lebih lanjut akan ditangani oleh pihak berwajib.
Kejadian ini menjadi perhatian serius dan menunjukkan pentingnya kewaspadaan dalam menghadapi potensi kebakaran. Semua pihak, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, siap untuk memberikan respon cepat dalam mengatasi keadaan darurat seperti ini. Jangan lupa juga untuk selalu memantau perkembangan informasi terkini terkait potensi kebakaran hutan di sekitar kita.