HarianLampung.co.id – Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, mengumumkan bahwa mereka mulai menerapkan sistem tunda di Bakauheni untuk mengurangi kepadatan kendaraan calon penumpang kapal yang akan menyeberang ke Jawa untuk merayakan libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Langkah ini diambil karena area pelabuhan sudah mulai ramai, sehingga pihak kepolisian telah mulai menerapkan sistem delay di rest area tol Bakauheni-Terbanggi, di jalur arteri depan rumah makan Gayam, dan beberapa titik lainnya.
Menurut Kapolres, sistem tunda dilakukan secara situasional jika terjadi kepadatan lalu lintas di Pelabuhan Bakauheni. Jika terjadi penumpukan kendaraan, mereka akan menutup akses dan mengalihkan kendaraan ke kantong parkir di rest area. Selain itu, pihak kepolisian juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di pintu masuk pelabuhan untuk mengurangi kepadatan.
Polres Lampung Selatan telah mendirikan 12 pos pengamanan di sejumlah lokasi strategis, seperti Pos Yan Bandara, Pelabuhan Bakauheni, Gayam, Pam Merak Belantung, Pam Exit Tol Sidomulyo, Pam Tarahan, Pam Pasir Putih, Pam Rest Area Km 20B, Km 33B, Km 49B, Pel. Wika Beton, dan BBJ. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada calon pemudik yang akan melintas di daerah tersebut.
Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan kepadatan dan kemacetan di Pelabuhan Bakauheni dapat diminimalkan, sehingga proses penyeberangan menjadi lebih lancar dan aman bagi semua pengguna jasa transportasi.