HarianLampung.co.id – Menteri Perhubungan, Dudy, baru saja melakukan kunjungan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung untuk memastikan segala persiapan arus balik telah dilakukan dengan baik. Dalam kunjungannya, Dudy mengecek kesiapan sarana dan prasarana transportasi di pelabuhan tersebut.
Dudy mengatakan bahwa langkah-langkah persiapan telah dilakukan, seperti penyelenggaraan delaying system dan pengaturan flow. Hal ini merupakan salah satu tools penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan di pelabuhan.
Beberapa langkah yang diambil untuk mempersiapkan arus balik di Pelabuhan Bakauheni antara lain clustering, delaying system, serta buffer zone. Selain itu, juga disiapkan kantong-kantong parkir dan sistem delaying agar penumpang tidak perlu menunggu terlalu lama di pelabuhan.
Menhub juga memastikan bahwa jumlah kapal dan pelabuhan masih cukup untuk menampung pemudik. Ada 67 kapal yang dikerahkan sekitar 40-an untuk melayani penumpang. Selain Pelabuhan Bakauheni, terdapat juga tiga pelabuhan lain yang dioperasikan yaitu Pelabuhan Wika Beton, Pelabuhan Bandar Bakau Jaya, serta Pelabuhan Bakauheni.
Data dari PT ASDP Indonesia Ferry menunjukkan bahwa jumlah kendaraan dan penumpang mengalami sedikit penurunan dan kenaikan. Meskipun demikian, Menhub berharap pelaksanaan arus balik dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak dapat berjalan lancar dan aman seperti saat arus mudik sebelumnya.
Dengan demikian, diharapkan pelayanan kepada masyarakat dapat tetap terjaga dengan baik. Menhub juga menekankan pentingnya pengelolaan arus mudik dan balik yang baik untuk memastikan kelancaran dan keamanan penyeberangan antar-pulau.