HarianLampung.co.id – Perum Bulog Kanwil Lampung mencatat progres penyerapan gabah langsung dari petani mencapai 48 ribu ton, melebihi target awal sebesar 41.789 ton. Hal ini disampaikan oleh Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung, Nurman Susilo, di Bandarlampung.
Perubahan kebijakan dalam penyerapan oleh Bulog dari pemerintah membuat target serapan gabah Lampung meningkat menjadi 177.485 ton hingga April dalam periode panen raya. Target penyerapan beras saat ini mencapai 63.542 ton, namun baru terserap 7.581 ton, masih di bawah target.
Pemerintah memerintahkan Bulog untuk lebih fokus menyerap gabah daripada beras selama panen raya, sehingga petani bisa langsung mendapatkan harga yang baik yaitu Rp6.500 per kilogram. Dengan puncak panen yang terjadi di bulan April, ditargetkan penyerapan gabah petani bisa mencapai 3.000-3.500 ton per hari di seluruh daerah di Provinsi Lampung.
Target penyerapan yang meningkat ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan petani dalam rangka mendapatkan harga yang layak. Semoga dengan penyerapan gabah yang intensif, panen petani Lampung dapat terserap dengan baik.