Harian Lampung Co Id – Setelah beberapa bulan masyarakat menikmati diskon tarif listrik 50%, kini mereka dihadapkan pada lonjakan tagihan yang mencapai 30-50% lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
Kenaikan ini memicu kemarahan publik, termasuk anggota Komisi IV DPR RI, Mufti Aimah Nurul Anam, yang mempertanyakan transparansi kebijakan PLN.
Dalam rapat bersama Dirut PLN dan Pertamina di Komplek Parlemen Senayan, Mufti Aimah mengungkapkan keresahan masyarakat yang merasa tagihan listrik mereka naik drastis setelah program diskon berakhir.
“Rakyat bingung, mereka merasa tidak tenang dengan tagihan listrik yang tiba-tiba melonjak hingga 50%,” ujarnya.
Ia meminta PLN untuk memberikan penjelasan yang transparan kepada publik.
Kenaikan tarif ini juga ramai diperbincangkan di media sosial, terutama di akun Instagram resmi PLN. Beberapa komentar dari warganet:
“Token listrik cepat banget habisnya, padahal pemakaian normal.”
“PLN kayak rampok, diskon bulan kemarin ditarik kembali dengan tagihan tiga kali lipat.”
“Tolong pak, nggak usah diskon-diskon lagi kalau ujungnya tarif naik 50%.”
Di tengah situasi ekonomi yang sulit, masyarakat berharap PLN bisa memberikan klarifikasi terkait lonjakan tarif ini.
Apakah ada perubahan dalam sistem perhitungan tarif, ataukah ini hanya dampak dari berakhirnya program diskon?
📌 Jangan sampai terlewat!
- ➡️ BYD Seagull Siap Melantai di GIIAS 2025, Harga Mulai Rp250 Jutaan?
- ➡️ Prabowo Resmi Teken Tukin PNS, Gaji Bisa Tembus Rp30 Juta!
📲 Follow Harian Lampung untuk berita lainnya agar lebih UpDate!
