Harian Lampung Co Id – Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 kembali digulirkan oleh pemerintah sebagai bentuk dukungan bagi pekerja dengan penghasilan di bawah Rp3,5 juta.
Bantuan ini diberikan sebesar Rp300 ribu per bulan untuk periode Juni dan Juli, dan akan dicairkan sekaligus sebesar Rp600 ribu.
Meski dana sudah mulai ditransfer ke rekening penerima, tidak semua pekerja memiliki rekening bank Himbara.
Bagi mereka yang tidak memiliki rekening, pencairan dilakukan melalui Kantor Pos terdekat.
Namun, proses ini tidak bisa dilakukan sembarangan.
Banyak penerima yang gagal mencairkan dana karena tidak membawa dokumen yang diminta.
Padahal, petugas Kantor Pos hanya akan memproses pencairan jika semua syarat terpenuhi.
Artikel ini akan membahas secara lengkap cara mencairkan BSU 2025 di Kantor Pos, tiga dokumen wajib yang harus dibawa, serta tips agar proses verifikasi berjalan lancar.
Jangan sampai bantuan hangus hanya karena kamu lupa satu berkas!
Cara Mencairkan BSU 2025 di Kantor Pos
Untuk mencairkan dana BSU 2025 melalui Kantor Pos, kamu harus mengikuti prosedur berikut:
- Cek status penerima BSU melalui aplikasi Pospay atau situs resmi Kemnaker di
- Masukkan NIK untuk melihat apakah kamu terdaftar sebagai penerima
- Jika terdaftar, datang langsung ke Kantor Pos sesuai domisili
- Ambil nomor antrean dan tunggu giliran verifikasi
- Petugas akan memeriksa dokumen dan identitas
- Jika lolos verifikasi, dana akan diberikan secara tunai atau melalui Pos Giro
Proses ini hanya berlaku bagi pekerja yang tidak memiliki rekening bank Himbara dan masuk dalam kategori penyaluran via Pos.
3 Dokumen Wajib Agar BSU Bisa Cair
Tanpa dokumen berikut, petugas Kantor Pos tidak akan memproses pencairan:
- KTP asli dan fotokopi
- Kartu Keluarga (KK) asli dan fotokopi
- Surat pemberitahuan sebagai penerima BSU
- Bisa berupa SMS, surat resmi, atau hasil pengecekan NIK di situs Kemnaker/Pospay
Selain itu, kamu juga harus membawa nomor HP aktif dan datang sendiri (tidak boleh diwakilkan).
Pastikan semua dokumen dalam kondisi jelas dan sesuai data agar proses verifikasi berjalan cepat.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Banyak penerima gagal mencairkan BSU karena:
- Membawa fotokopi tanpa dokumen asli
- Salah memasukkan NIK saat pengecekan
- Menggunakan nomor HP yang tidak aktif
- Mengirim orang lain untuk mewakili pencairan
Dengan menghindari kesalahan ini, kamu bisa memastikan bantuan cair tanpa hambatan.
BSU 2025 adalah hak kamu sebagai pekerja, tapi pencairannya tetap bergantung pada kelengkapan dokumen.
Tanpa tiga dokumen utama, petugas Kantor Pos tidak bisa memproses bantuan.
Jadi, sebelum berangkat, pastikan kamu sudah cek status penerima dan membawa semua berkas yang diminta.
Satu kesalahan kecil bisa membuat bantuan Rp600 ribu gagal cair.
