Media Inspirasi Masa Kini
News  

Insiden Tragis: Pria Hajar Adik Kandungnya Pakai Balok Setelah Ditegur Soal Miras

Insiden Tragis: Pria Hajar Adik Kandungnya Pakai Balok Setelah Ditegur Soal Miras

HarianLampung.co.id – Aksi Kekerasan dalam Keluarga: Pemuda di Lombok Timur Pukuli Adik Kandung Sendiri karena Ditegur soal Minuman Keras

Aksi kekerasan dalam keluarga kembali terjadi di Lombok Timur, tepatnya di Desa Pandanwangi, Kecamatan Jerowaru. Seorang pemuda bernama Uci (28) nekat menganiaya adik kandungnya sendiri, Parhrurozi (26), dalam sebuah insiden yang terjadi pada Jumat malam, 21 Juni 2024.

Menurut keterangan dari Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nikolas Oesman, kejadian tragis ini bermula ketika adik korban mencoba menegur kakaknya agar tidak mengonsumsi minuman keras bersama teman-temannya di rumah. Namun, teguran tersebut justru memicu amarah Uci yang merasa malu di depan teman-temannya.

“Tanpa berpikir panjang, Uci kemudian mengambil sebatang kayu dan menghantam kepala adiknya dengan keras,” ujar Nikolas Oesman pada Sabtu (22/6/2024).

Dampak dari tindakan kekerasan tersebut, Parhrurozi mengalami luka memar di bagian kepala dan harus segera dilarikan ke Klinik Perulam Sambi di Wilayah Jerowaru untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat.

“Tindakan kekerasan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Jerowaru untuk proses hukum lebih lanjut,” tambah Nikolas.

Setelah menerima laporan, aparat kepolisian segera bertindak cepat dengan mengamankan pelaku guna mencegah terjadinya hal-hal yang lebih buruk. Uci akhirnya diamankan di Mapolsek Jerowaru untuk proses hukum lebih lanjut.

“Dalam situasi seperti ini, kami mengimbau agar semua pihak tetap tenang dan menjaga kondusifitas keamanan. Pelaku saat ini telah diamankan di Polsek Jerowaru,” tutup Nikolas.

Insiden tragis ini sekali lagi menjadi peringatan bagi masyarakat akan pentingnya menjaga keharmonisan dalam keluarga serta mengendalikan emosi ketika menghadapi konflik. Kekerasan dalam keluarga bukanlah solusi, namun justru akan membawa dampak buruk bagi semua pihak yang terlibat. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang di masa mendatang.

Temukan Artikel Viral kami di Google News