HarianLampung.co.id – PLTS Terbengkalai di Desa Way Haru, Pesisir Barat, Lampung. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terpusat berkapasitas 75 kilowatt yang dibangun oleh Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 2016 di Desa Way Haru, Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, kini terbengkalai.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Desa Way Haru, Surohman, pada hari Sabtu lalu.
Proyek PLTS tersebut dibangun pada tahun 2016 dan hanya beroperasi selama tujuh bulan.
Kondisi ini membuat masyarakat Desa Way Haru menggunakan lampu dengan aki pribadi untuk menerangi pemukiman mereka pada malam hari, karena PLTS tersebut tidak berfungsi lagi pada tahun 2017.
Surohman menyatakan bahwa PLTS terbengkalai tersebut sudah berkali-kali dirawat oleh warga setempat.
Namun, karena sudah tidak berfungsi lagi, banyak alat dari gardu PLTS yang dimanfaatkan oleh warga seperti panel.
Oleh karena itu, ia berharap agar pemerintah kabupaten atau provinsi dapat memperbaiki listrik yang ada di Desa Way Haru.
Warga Desa Way Haru, Yasrul, berharap agar pemerintah dapat membantu mereka untuk menikmati aliran listrik.
Ia juga mengungkapkan bahwa banyak warga yang merasa sedih dan putus asa karena tidak bisa menikmati aliran listrik seperti desa-desa yang berada di dekat perkotaan.
Desa Way Haru merupakan desa 3T (terdepan, terluar, tertinggal) dan akses jalan menuju pekon tersebut masih sangat memprihatinkan.
Akses jalan menuju kampung melewati hutan kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Dengan kondisi seperti ini, masyarakat Desa Way Haru berharap agar pemerintah dapat memberikan perhatian lebih pada penyediaan listrik di daerah mereka.
Semoga pembangunan PLTS terpusat di Desa Way Haru dapat segera diperbaiki dan dapat dimanfaatkan oleh warga setempat.
