HarianLampung.co.id – Pagi ini, tepatnya pukul 05.54.38 WIB, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara dikejutkan dengan gempa bumi berkekuatan M5,4 yang mengguncang Laut Sulawesi.
Gempa ini diakibatkan oleh aktivitas subduksi lempeng Laut Filipina dan berpotensi menimbulkan guncangan di beberapa wilayah.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa terletak di laut pada jarak 129 Km arah barat laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara pada kedalaman 53 km.
Baca Juga : Fakta Tragedi Anak Bunuh Ayah Kandung Gegara Tak Diberi Uang Rokok
Mekanisme pergerakan gempa ini tergolong naik (thrust fault).
Guncangan gempa dirasakan di beberapa daerah, yaitu:
Miangas, Kepulauan Talaud
Kepulauan Marore
Kepulauan Sangihe
Skala intensitas gempa di wilayah tersebut mencapai III MMI, yang berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa seperti truk yang berlalu.
Baca Juga : Harimau Sumatera Terekam CCTV Berkeliaran di Halaman Masjid, Warga Diminta Tenang!
Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi tersebut. BMKG juga menyatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Namun, BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
Daryono, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, menyarankan agar masyarakat memeriksa kembali kondisi bangunan tempat tinggal mereka untuk memastikan keamanan.